Ayah

Sore ini ku melangkah di atas jalanan yang basah. Sesayup ku tercium aroma keringat ayah. Yah. Sama seperti ketika beliau baru pulang dari sawah. Dengan tubuh yang sudah bersimbah keringat. Semua keringat menempel di tubuh ayah. Dengan topi bundar yang menempel di kepala ayah, aku menyaksikan selembar wajah. Topi yang menutupinya dari tetesan hujan yang…

Voyage

Di laut lepas aku berada kini. Menyaksikan hamparan biru nan bergerak bergelombang. Di tengah lautan kehidupan, yang belum bertemu di manakah ujungnya? Dalam pelayaran yang sedang ku alami kini, terkadang timbul tanya di dalam hati. Akankah aku sampai pada pulau harapan yang kehijauan nun jauh di sana? Ataukah aku akan tenggelam saja di tengah dalamnya…

Pay Attention

Aku senang memperhatikan. Memperhatikan apa saja. Termasuk memperhatikan seorang temanku. Teman yang kini menjadi sahabat baikku. Siapakah dia dan dirinya? Terkadang aku bertanya sendiri, mengapa temanku terlihat menjalani hidupnya lebih mudah. Ia berjalan dengan lenggangan tangan yang mengayun lepas. Tak sekalipun terlihat ia mengeluh tanda tak berdaya menjalani kehidupan. Apalagi menyalahkan keadaan. Tidak! Bahkan, terlihat…

Ayah

Alami   Dekat… Lekat… Hingga engkau larut bersamanya, tanpa sekat…   Erat… Terpikat… Nekat…?   Dengan niat yang kuat… Engkau pun melompat! Hebat…!   “Ayah banget!,” bisikku.   ***   Ayah… Saat ini, saya sangat merindukan beliau. Ayah… Segera pikirku merangkak menapak tanah hingga ke seberang pulau. Ayah… Bibirpun tersenyum memukau. Ayah… Ingatan yang hadir,…